Terletak
di Desa Ngliman Kec. Sawahan. Jaraknya sekitar 30 km arah selatan Ibu Kota Kab.
Nganjuk. Udaranya bersih dan sejuk. Terletak pada ketinggian 1438 m dpl.
Ketinggian iar terjun ini sekitar 105 meter. Masyarakat setempat masih
mempercayai, air terjun in memiliki kekuatan supra natural. Lokasi wisata alam
ini ramai dikunjungi orang pada setiap Bulan Syuro. Konon mitos yang ada sejak
jaman Mojopahit, pada bulan itu dipercaya membawa berkah awet muda bagi orang
yang mandi di air terjun tersebut. Sebab pada bulan itulah, air terjun Sedudo
dipergunakan untuk upacara ritual yaiu memandikan arca dalam upacara Parna
Prahista, yang kemudian sisa airnya dipercikan untuk keluarga agar mendapat
berkah keselamatan dan awet muda. Hingga sekarang pihak Permkab Nganjuk secara
rutin melaksanakan acara ritual mandi Sedudo setiap bulan Syuro. Bagi
pengunjung sudah disediakan fasilitas ruang ganti pakaian, kamar mandi /wc ,
tempat penjualan makanan, pakaian, buah-buahan dan souvenir.
Sejarah Dan Mitos Wisata Air Terjun Sedudo Di Nganjuk Jawa Timur - Jawa Timur memang memiliki alam yang
elok, sehingga banyak wisata alam disini. Salah satunya adalah air terjun
Sedudo yang berada di Kaki Gunung Wilis. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 105 meter
yang dibalut dengan bebatuan dan alam yang masih asri di sekitarnya. Selain
menawarkan panorama alam yang mempesona dengan hawa sejuknya, Air terjun Sedudo
ternyata menyimpan sebuah mitos yang hingga kini masih dipercaya oleh
masyarakat setempat. Konon jika ada seseorang yang mandi dikolam yang ada di
bawah air terjun ini akan mendapatkan berkah, awet muda, naik pangkat dan bisa
disembuhkan dari penyakit yang dideritanya.
Mitos Air Terjun Sedudo
Mau percaya atau tidak itu hak sobat
masing-masing, namun yang jelas ketika bulan sura datang ribuan warga yang
berasal dari berbagai daerah berdatangan untuk mandi disini. Tak hanya dari
kalangan masyarakat saja, dari kalangan elite politik juga tak jarang ditemui
tengah berendam di kolam bahkan sampai tengah malam. Hal ini dibenarkan oleh
Lies Nurhayati, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Nganjuk.
Menurutnya banyak para pejabat nega yang mandi di bawah air terjun saat tengah
malam. Wisata Air Terjun Sedudo memang menjadi "primadona"
bagi warga Nganjuk dan sekitarnya baik dijadikan obyek wisata atau untuk
ritual. Tak hanya di bulan Sura saja, ketika malam jumat kliwon tak sedikit
pengunjung yang datang untuk mandi di air terjun ini.
Sejarah Air Terjun Sedudo
Dibalik keindahannya, Air terjun
sedudo ternyata memiliki sejarah panjang. Pada jama Kerajaan Majapahit, air
terjun ini sering digunakan untuk mencuci senajata milik Raja Majapahit dan
patung yang digunakan upacara Prana Prathista. Konon Gajah Mada pernah
menggembleng prajuritnya di lokasi air terjun sedudo. Selang beberapa tahun
kemudian ketika Kerajaan islam mulai berkembang, Air Terjun Sedudo pernah
digunakan sebagai tempat pertamaan Ki Ageng Ngaliman yakni seorang penyebar
agama islam di daerah Nganjuk. Oleh karena itu setiap bulan sura selalu digelar
ritual mandi sedudo yang diawali dengan tarian oleh enam penari perawan
berambut panjang.
Air Terjun Sedudo Menjadi Obyek Wisata
Andalan Kabupaten Nganjuk
Terlepas dari sejarah dan
mitos Air Terjun Sedudo, obyek wisata ini memang menawarkan panorama
yang indah. Bahkan wisata air terjun sedudo dijadikan ikon Kabupaten Nganjuk.
Berada di daerah dengan ketinggian sekitar 1438 meter diatas permukaan air
laut, membuat udara disini begitu sejuk. Menikmati panorama alam yang masih
asri serta tiupan angin pegunungan yang sejuk, membuat para wisatawan betah
berlama-lama disini. Kendati demikian wisatawan diharapkan tetap berhati-hati,
pasalnya saat cuaca buruk sering terjadi angin kencang dan hujan deras yang
mengakibatkan tanah longsor dan banjir.
Sebagai Obyek wisata andalan
Kabupaten Nganjuk, tentu saja fasilitas disini memadai. Di lokasi wisata Air
Terjun Sedudo terdapat tempat parkir yang luas, area permainan , warung makan
dan kios souvenir di beberapa titik, kamar mandi, kolam dan sebagainya. Kendati
demikian pihak pengelola merasa kesulitan untuk mengembangkan lebih jauh
lantaran struktur tanah disini mudah longsor. Untuk menuju lokasi air terjun
sedudo, sobat bisa menggunakan kendaraan roda dua ataupun roda empat. Jika dari
ibu kota Nganjuk atau dari Pendopo Kabupaten Nganjuk lokasinya masih berjarak
sekitar 30 Km arah selatan.
Dan berikut adalah hasil dokumentasi dari sang penulis:
Disana udara sangat lah dingin jadi saya menyarankan memakai pakaian yang tebal atau mengenakan jaket tebal. Sepanjang perjalanan kita juga disuguhkan dengan pemandangan pegunungan gunung wilis yang amat sangat indah.
Berikut cuplikan video penjelajahan saya di air terjun sedudo :
Penulis : Chichi cahayana
1 comments:
Write commentsToko outdoor WilBOZ Adventure Kediri
ReplyPusat perlengkapan kemah, pendakian, dan sewa peralatan outdoor di Kediri
Info WA. 082141247227
IG. https://www.instagram.com/wilbozadventure/
Blog. https://wilbozadventure.blogspot.com/
Berbagai merk terkenal Eiger, Rei, Consina, Co-Trek, Tandem, Rigi, Avtech, Ontop, Outdoor Pro, Boogie, Claw, Mountaineer
EmoticonEmoticon